
Anda gagal lulus psikotes? Mungkin anda melakukan salah satu kesalahan yang biasa dilakukan oleh peserta psikotes berikut ini.
Sebentar… Anda mungkin belum pernah gagal lulus psikotes, bukan karena anda berhasil, namun karena memang anda belum pernah mengikutinya. 🙂
Jika anda belum pernah mengikuti tes psikotes/psikologi, maka artikel ini insya Allah juga bermanfaat untuk anda, karena anda bisa belajar dari kesalahan yang dilakukan oleh orang lain.
Dan itulah alasan mengapa anda membaca dan belajar mata pelajaran sejarah di sekolah, yakni agar anda bisa belajar sesuatu darinya.
Sejarah ingin agar kita tidak mengulangi kesalahan pada masa silam dan mengambil pelajaran guna membangun masa kini. Ia ingin agar kita mengambil segi-segi positif yang dimiliki masa lalu dan berusaha menghindari segi-segi negatifnya demi menggapai masa depan yang lebih baik dan cerah –Â Yusri Abdul Ghani Abdullah, Historiografi Islam: Dari Klasik Hingga ModernÂ
Daftar Isi
8 Kesalahan yang Bisa Menyebabkan Anda Gagal Lulus Psikotes
1 Datang Terlambat
Datang terlambat membuat anda panik dan terburu-buru. Karena tes psikotest terikat dengan waktu, jika waktu telah berlalu beberapa menit dan anda baru hadir, maka dapat dipastikan bahwa anda tidak akan mampu maksimal menjawab soal-soal yang diberikan.
Jika anda masih hadir di awal-awal waktu (tes belum dimulai, instruktur baru memulai pembukaan) maka anda selamat. Namun, jika anda datang ketika psikotes telah berlangsung, maka berharap saja instruktur psikotes berbaik hati untuk anda.
Tips untuk anda :
- Istirahat dan tidur yang cukup agar tidak telat bangun keesokan harinya
- Ketahui lokasi psikotes, estimasi waktu perjalanan ke lokasi, jika perlu anda survei terlebih dulu ke lokasi psikotes
- Berikan spare waktu jika ada kejadian yang tidak diinginkan seperti macet, ban bocor dan sejenisnya
2 Mengantuk
Mengantuk saat psikotes berlangsung bisa menjadi penyebab kegagalan anda untuk bisa lulus psikotes, berikut alasannya :
1. Kantuk akan menurunkan kemampuan anda dalam mengambil sebuah keputusan. Dalam menjawab soal psikotes tentu hal ini (proses pengambilan keputusan) akan menjadi sangat krusial.
Jika kemampuan anda dalam pengambilan keputusan menurun, maka otomatis kemampuan anda dalam menjawab soal pun akan menurun.
Hal ini akan sangat merugikan anda yang harus berpacu dengan waktu dalam menjawab soal psikotes yang diberikan oleh penguji.
2. Kantuk dapat menyebabkan kemampuan otak anda menurun, terutama dalam hal ingatan. Tanpa waktu tidur yang cukup, proses konsolidasi ingatan jadi tidak sempurna sehingga daya ingat pun menurun.
Beberapa jenis soal psikotes membutuhkan daya ingat yang kuat untuk anda bisa menjawabnya, terutama soal yang berhubungan dengan hafalan seperti soal tes hafalan kata.
Jika anda mengikuti psikotes dalam kondisi kurang tidur alias mengantuk, maka anda tidak akan maksimal dalam mengerjakan soal yang diberikan. Sehingga akhirnya berujung pada kegagalan dan harapan untuk lulus psikotes pun memudar.
3. Kantuk dapat mengurangi daya tangkap anda dalam memahami suatu subyek. Dalam tes psikotes, anda membutuhkan daya tangkap yang cepat dalam memahami sebuah soal.
Karena kantuk, anda akan lambat dalam memahami maksud soal sehingga berakibat pada lambatnya pengerjaan soal dan potensi kesalahannya sangatlah besar.
4. Kantuk dapat menyebabkan anda tertidur. Ini merupakan hal yang paling fatal jika terjadi. Dalam sebuah tes psikotes yang bisa menentukan apakah anda bisa mendapatkan pekerjaan atau tidak, anda malah tertidur.
Hal ini bukan isapan jempol belaka, karena merupakan pengalaman pribadi dari seorang sahabat saya. Untuk kisah lengkapnya bisa anda baca disini.
Tips untuk anda :
- Istirahat dan tidur yang cukup, jangan begadang
- Konsumsi minuman berkafein di pagi hari
Referensi artikel efek samping kantuk : link
3 Sakit perut
Datangnya sakit tidaklah bisa anda prediksi, apalagi sakit perut. Saya tidak membicarakan sakit-sakit yang memang mengharuskan anda untuk istirahat di rumah.
Namun, sakit disini adalah sakit yang seharusnya bisa anda hindari sebelumnya, yaitu sakit perut.
Jika sakit perut ini melanda, maka fokus dan konsentrasi anda dalam pengerjaan soal psikotes akan terganggu.
Tips untuk anda :
- Perhatikan pola makan anda, jangan memakan makanan yang bisa membuat anda sakit perut seperti makanan yang pedas
- Konsumsi makanan yang higienis
4 Kelaparan
Selain kantuk, ternyata lapar juga bisa menyebabkan anda gagal dalam menjalani tes psikotes, berikut alasannya :
1. Lapar bisa menyebabkan otak anda kekurangan asupan nutirisi untuk menjalankan fungsinya sehingga anda tidak bisa berpikir dengan baik. Beberapa soal tes psikotes sangatlah membutuhkan proses berpikir yang baik seperti soal tes logika matematika contohnya.
Soal tersebut jika anda kerjakan dalam kondisi normal saja sudah sangat menguras otak. Maka bagaimana jadinya jika anda mengerjakannya dalam kondisi lapar?
2. Rasa lapar akan menutupi minat anda terhadap hal apapun kecuali makanan. Hal ini tentunya akan mengganggu konsentrasi anda dalam mengerjakan tes psikotes. Fokus anda akan terbagi antara soal yang sedang diujikan dengan perut anda yang sedang sangat membutuhkan makanan.
3. Lapar bisa menyebabkan anda cepat merasa lelah. Tes psikotes merupakan tipe tes yang membutuhkan ketahanan fisik yang baik. Selain durasi waktunya lama karena banyaknya soal yang diujikan, psikotes juga sangat menguras pikiran anda.
Belum lagi jika anda menghadapi soal yang memang menguji ketahanan anda seperti tes koran, lebih spesifiknya lagi tes koran tipe pauli. Simak perbedaan antara tes kraeplin dengan tes pauli disini.Â
Tips untuk anda :
- Usahakan isi perut terlebih dulu ketika akan menghadapi psikotes dan jangan berlebihan, sesuai porsi saja
- Konsumsi makanan yang rasa kenyangnya bisa bertahan lama
Referensi artikel efek samping kelaparan : 1, 2, 3
5 Tidak fokus mendengarkan instruksi yang diberikan
Ketika ujian psikotes berlangsung, ada seorang instruktur yang akan memberikan pengarahan dan petunjuk kepada anda mengenai soal yang diberikan.
Anda harus mendengarkan dengan seksama dan memahami dengan baik instruksi yang diberikan oleh instruktur tersebut.
Jangan sampai anda salah dalam memahami soal yang diberikan. Ingat, salah dalam memahami soal akan berimbas pada kesalahan dalam menjawab soal. Jadi anda harus ekstra hati-hati dalam hal ini.
Tips untuk anda :
- Dengarkan dengan seksama instruksi dari instruktur
- Jangan ragu untuk bertanya ketika anda masih belum mengerti perintah yang diberikan
6 Fokus mengerjakan soal yang sulit terlebih dahulu
Rumus mengerjakan ujian psikotes itu sama seperti rumus mengerjakan ujian pada umumnya. Yaitu: kerjakan soal yang anda anggap mudah terlebih dahulu.
Jangan gegabah untuk mengerjakan soal-soal yang anda anggap sulit terlebih dahulu. Anda harus selalu ingat bahwa ujian psikotes memiliki waktu yang terbatas.
Mengerjakan soal sulit terlebih dulu = Buang-buang waktu
Mengerjakan soal yang lebih mudah terlebih dahulu akan memberikan anda keuntungan yakni soal yang bisa anda jawab akan lebih banyak, semakin banyak soal yang bisa anda jawab maka akan semakin besar peluang anda untuk lulus.
Keuntungan lainnya adalah waktu pengerjaan anda akan lebih cepat, semakin cepat anda bisa menjawab soal maka waktu yang tersisa masih bisa anda gunakan untuk mengoreksi kembali soal yang telah anda kerjakan.
Tips untuk anda :
- Kerjakan soal yang mudah terlebih dulu
- Jangan ragu untuk melewatkan soal yang anda anggap sulit
7 Tidak konsisten menjawab soal tes EPPS
Tes EPPS merupakan jenis tes kepribadian. Tes ini merupakan soal tes termudah dari seluruh bentuk soal psikotes lainnya, karena anda hanya diperintahkan untuk memilih satu dari 2 jawaban yang lebih cocok dengan kepribadian anda. Tidak ada hitung-hitungan maupun hafalan sama sekali.
Lalu mengapa tes ini bisa membuat anda gagal dalam tes psikotes?
Jawabannya adalah bahwa dalam tes ini ada 15 soal dengan pertanyaan sama yang diulang-ulang untuk mengukur validitas jawaban anda. Jika nilai konsistensi anda kurang dari 10, maka anda dinyatakan gagal.
Tips untuk anda :
- Baca baik-baik setiap pertanyaan yang ada didalam soal
- Jujur dan konsisten dalam menjawab setiap pertanyaan
8 Tidak mempersiapkan diri dengan baik
Mengikuti tes psikotes ibarat maju ke medan perang. Anda harus mengenali medan, membawa senjata, mempelajari strategi musuh dan lain sebagainya.
Untuk beberapa orang, psikotes itu mudah. Tanpa perlu persiapan apapun, mereka mampu untuk mengerjakannya dengan baik dan lulus ke tahapan seleksi kerja berikutnya.
Jika anda percaya diri dan termasuk orang-orang yang mudah untuk mengerjakan psikotes, maka silahkan anda lewatkan poin ini. Namun jika tidak, maka anda harus memiliki persiapan sebelum mengikuti ujian psikotes.
Mudah saja, anda bisa mempelajari contoh soal psikotes dan juga tips lulus psikotes. Dengan begitu, minimal anda mengetahui apa yang akan anda hadapi nantinya.
Anda juga bisa mencoba untuk berlatih mengerjakan soal-soal yang bertema hitungan, soal wartegg tes maupun soal menggambar pohon dan manusia.
Berdasarkan pengalaman pribadi, saya pernah mengikuti lebih dari 7 kali tes psikotes dan alhamdulillah lulus semua. Selain atas karunia Allah, hal itu juga karena saya mempersiapkan diri dengan baik.
Hal yang saya prioritaskan untuk saya latih adalah menggambar. Entah itu wartegg tes maupun tes menggambar pohon dan manusia. Bukan saya meremehkan bentuk tes lainnya, tapi lebih karena saya tidak memiliki referensi untuk mempelajarinya. Selain juga karena saya lemah dalam hal menggambar. 🙂
Tips untuk anda :
- Pelajari contoh soal psikotes dan tips lulus psikotes yang bisa anda dapatkan disini
- Cari tahu dimana letak kelemahan anda dan fokuskan untuk berlatih pada poin tersebut
- Untuk wartegg tes, silahkan anda cari inspirasi gambar dan pilih yang mudah untuk anda gambar, contoh gambar bisa anda dapatkan disini
- Untuk berlatih tes koran, anda bisa mencobanya disini
- Untuk anda yang lemah dalam soal logika matematika, anda bisa mempelajari soal berikut jawaban dan pembahasannya disini
Demikianlah 8 hal yang bisa menyebabkan anda gagal lulus psikotes. Dengan menjauhi kedelapan hal tersebut dan mengikuti kiat-kiat yang diberikan, tentunya peluang anda untuk bisa lulus psikotes semakin besar. Semoga sukses!
Leave a Reply