Menjadi pengangguran bagaikan dua sisi mata uang yang saling bertolak belakang, ada hal positif dan ada juga hal negatifnya.
Hal positifnya adalah Anda bisa berlibur dan rehat sejenak setelah menjalani masa belajar di sekolah ataupun kuliah yang sangat menguras waktu, tenaga dan juga pikiran.
Sedangkan hal negatifnya adalah Anda akan terserang virus bete karena tidak ada kerjaan dan yang lebih parahnya lagi adalah Anda akan menjadi bahan gosip para tetangga yang kerjaannya ngomongin orang macam presenter infotainment di televisi… Setuju?
Oleh karena itu, daripada Anda bete karena lama menunggu panggilan tes masuk kerja yang belum juga datang, ada baiknya Anda mengisi hari-hari vakum Anda tersebut dengan melakukan aktivitas yang produktif dan bermanfaat bagi kehidupan Anda.
Daftar Isi
- 15 Aktivitas Bermanfaat Saat Jadi Pengangguran
- 1 Merevisi Surat Lamaran dan CV Anda
- 2 Pro Aktif Mencari Lowongan Pekerjaan
- 3 Mempelajari Tes Psikotes
- 4 Mempelajari Tes Wawancara
- 5 Belajar Bahasa Inggris
- 6 Mengikuti Kursus Pelatihan
- 7 Menjadi Pekerja Lepas
- 8 Magang Kerja
- 9 Olahraga
- 10 Jalan-jalan (Dengan Syarat Anda Memiliki Uang)
- 11 Pergi ke Gramedia dan Baca Buku, Gratis!!!
- 12 Belajar Hal-hal Baru
- 13 Mengasah Keahlian
- 14 Berbakti Kepada Orangtua
- 15 Mengerjakan Segala Hal yang Bisa Membuka Pintu Rezeki Anda
- Penutup
15 Aktivitas Bermanfaat Saat Jadi Pengangguran
1 Merevisi Surat Lamaran dan CV Anda
Surat lamaran kerja dan CV yang baik merupakan 2 hal penting yang harus Anda miliki sebagai seseorang yang sedang mencari pekerjaan.
Mereka ibarat perwakilan Anda untuk menjual apa yang Anda miliki (baca: keahlian) di mata perusahaan. Semakin baik surat lamaran dan CV yang Anda buat, maka kesempatan Anda untuk lolos ke proses seleksi berikutnya pun akan semakin besar.
Oleh sebab itu, karena Anda saat ini sedang memiliki waktu luang, maka manfaatkanlah momen ini untuk mencari referensi terbaik dalam membuat surat lamaran kerja dan CV.
Setelah itu, perbaiki surat lamaran dan CV Anda sesuai dengan referensi yang telah Anda dapatkan. Ingat, jangan malas!
Kedua hal tersebut merupakan proses seleksi awal bagi perusahaan untuk menilai Anda, jika Anda tidak maksimal, maka hasilnya pun tidak akan maksimal, alias gagal!!!
Usaha tidak akan mengkhianati hasil… – Anonim
2 Pro Aktif Mencari Lowongan Pekerjaan
Jangan puas jika hanya melamar kerja ke satu atau dua perusahaan saja. Perbanyak menyebar lamaran kerja Anda ke perusahaan-perusahaan yang memang secara persyaratan Anda telah memenuhinya.
Apalagi jika lamaran yang Anda sebar berupa dokumen elektronik seperti email yang tidak perlu repot-repot untuk mencetak dan mengemasnya dengan amplop.
Selagi jadi pengangguran, maka inilah kesempatan Anda untuk pro aktif mencari lamaran kerja, terutama di situs-situs pencari kerja yang terpercaya maupun dengan mencarinya langsung di situs resmi perusahaan.
Karena beberapa perusahaan membuka lowongan kerja langsung dari situs resminya dengan sistem rekrutmen online, yang tidak dirilis di situs-situs lowogan kerja.
Contohnya adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur komponen otomotif, yaitu IGP Grup yang terdiri dari PT. Gemala Kempa Daya dan PT. Inti Ganda Perdana.
Mereka menyediakan sistem aplikasi rekrutmen online. Untuk melamar disana, Anda hanya tinggal mendaftar saja kemudian mengisi setiap form yang sudah disediakan pada situs tersebut dan mengupload dokumen yang diminta.
Selain itu, Anda juga bisa mencari informasi lowongan kerja dengan menanyakannya ke teman-teman seperjuangan Anda, siapa tahu saja perusahaan tempat mereka bekerja masih kekurangan karyawan.
Yang pasti adalah Anda harus memperbanyak apply lamaran kerja ke perusahaan-perusahaan, karena semakin banyak Anda apply semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan panggilan.
3 Mempelajari Tes Psikotes
Psikotes merupakan salah satu momok dalam tes seleksi kerja. Bagaimana tidak, peserta yang lolos dari tes ini bisa berkurang setengahnya dari total peserta awal.
Oleh karena itu, jika Anda pernah mengikuti tes ini kemudian gagal, atau Anda memang belum pernah mengikutinya sama sekali, manfaatkan waktu nganggur Anda saat ini dengan mempelajari dan melatihnya sampai Anda merasa mahir dan percaya diri untuk mengerjakan pada saat tes yang sesungguhnya berlangsung.
Untuk panduan mengikuti tes psikotes, Anda bisa mempelajarinya di artikel contoh soal tes psikotes.
Dan ingat, psikotes merupakan gerbang awal Anda untuk melangkah ke proses seleksi kerja berikutnya, gagal dalam tes ini berarti gugur pula kesempatan Anda untuk bekerja di sebuah perusahaan.
Jadi, tak ada alasan bagi Anda untuk bermalas-malasan, terlebih lagi saat ini zamannya susah cari kerja.
4 Mempelajari Tes Wawancara
Tes wawancara biasanya terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama yaitu dengan psikolog, sedangkan bagian kedua dengan user.
User yang dimaksud adalah bagian yang akan menggunakan keahlian Anda secara langsung. Selain itu, beberapa bagian yang terkait seperti HRD maupun direktur juga akan ambil bagian dalam hal ini.
Dengan mengetahui banyaknya orang yang akan Anda hadapi saat tes wawancara, belum lagi jika wawancaranya menggunakan bahasa Inggris (abaikan jika Anda mahir dalam hal ini) maka alangkah baiknya jika Anda memanfaatkan waktu luang Anda ini dengan mempelajarinya.
Pelajarilah berbagai macam pertanyaan yang akan ditanyakan dan bagaimana cara menjawabnya dengan elegan.
Minimal, dengan mempelajarinya terlebih dahulu, Anda akan lebih percaya diri saat wawancara berlangsung dan tidak gugup, karena Anda telah mempersiapkan diri Anda sebelumnya.
Percayalah… Ini ibarat ujian dan Anda telah mempelajari kisi-kisinya terlebih dahulu.
5 Belajar Bahasa Inggris
Bahasa Inggris di dunia pekerjaan sudah sangat vital perannya, terutama bagi Anda yang ingin bekerja di perusahaan multi-nasional ataupun perusahaan yang memiliki klien-klien asing.
Jika Anda merasa masih merasa kurang atau pas-pasan dalam hal ini, tidak ada salahnya untuk mengisi waktu pengangguran Anda dengan belajar bahasa Inggris.
Bisa dengan mengikuti kursus, otodidak atau yang lebih bagus lagi yaitu belajar langsung di kampung Inggris yang bahasa sehari-hari disana menggunakan bahasa Inggris.
Meskipun bukan melulu untuk pekerjaan, tidak ada ruginya Anda belajar dan menguasai bahasa Inggris, karena banyak sekali ilmu-ilmu yang tidak bisa Anda dapatkan kecuali dengan menguasai bahasa Inggris.
6 Mengikuti Kursus Pelatihan
Waktu nganggur adalah waktu yang tepat untuk mengasah keahlian Anda menjadi lebih dalam lagi, atau belajar keahlian baru yang sesuai dengan minat Anda.
Misal, Anda seorang sarjana teknik mesin, Anda bisa mengikuti kursus software desain AutoCad level advance karena waktu kuliah, Anda hanya mendapatkan pelajaran level basic-intermediate saja.
Atau Anda bisa juga mengikuti kursus software desain yang belum pernah Anda dapatkan semasa kuliah seperti SolidWorks atau UG. Terserah Anda.
Nantinya, hal tersebut bisa Anda tambahkan ke dalam poin keahlian di CV Anda sehingga menambah nilai jual Anda di mata perusahaan.
7 Menjadi Pekerja Lepas
Menjadi pekerja lepas atau freelancer bahasa kerennya adalah pilihan cerdas dalam mengisi waktu luang Anda.
Namun, Anda harus memiliki keahlian. Tidak perlu muluk-muluk, jika Anda bisa scan dokumen saja, maka Anda sudah bisa menjadi freelancer yang dibayar harian, mingguan atau bulanan.
Hal itu pernah dilakukan oleh saudara saya, menjadi tukang scan di sebuah kantor pemerintah di daerah Jakarta Timur. Awalnya saya juga diajak, karena sama-sama pengangguran, cuma karena saya ditinggal saat berangkat, jadi saya tidak jadi ikut deh.
Menjadi freelancer online pun bisa menjadi pilihan Anda, silahkan lihat-lihat barangkali ada keahlian Anda yang bisa dijual disini.
8 Magang Kerja
Jika Anda kesulitan dalam mencari pekerjaan, maka tidak ada salahnya Anda mencoba magang kerja di sebuah perusahaan.
Jika Anda mampu unjuk kerja dengan menampilkan etos kerja dan hasil kerja yang bagus di perusahaan tersebut, peluang Anda untuk bisa bekerja sebagai karyawan tetap disana bukanlah hal yang mustahil.
Hal tersebut pernah di alami oleh senior di kampus saya. Karena belum juga mendapat pekerjaan yang diinginkan, maka ia mencoba peruntungan dengan magang kerja di PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia atau biasa disingkat sebagai PT. TMMIN.
Dan akhirnya, setelah magang kerja selesai, ia pun menjadi karyawan disana. Patut dicoba bukan?
9 Olahraga
Olahraga itu penting! Terutama bagi Anda yang setiap hari kerjaannya makan-tidur-makan-tidur saja.
Selain menjaga kebugaran, olahraga juga bisa menghilangkan kepenatan, sangat cocok untuk Anda yang bertitel pengangguran. Hehe.
Anggap saja olahraga yang Anda lakukan, untuk mempersiapkan diri ketika Anda sudah lolos sampai tahap tes kesehatan. Jangan gara-gara pengangguran, Anda jadi menumpuk penyakit dan akhirnya gagal dalam tes kesehatan. Sedih.
10 Jalan-jalan (Dengan Syarat Anda Memiliki Uang)
Poin ini bersyarat, yaitu jika Anda memiliki uang. Kalau tidak punya, ya tetap berdiam diri saja di rumah. Hehe.
Karena menjadi pengangguran itu kenikmatannya adalah memiliki kebebasan waktu dan kekurangannya adalah tidak punya uang, kecuali Anda memiliki tabungan.
Jika Anda sudah mendapatkan pekerjaan dan mulai bekerja, maka Anda akan merasakan susahnya untuk jalan-jalan. Jadi, selagi bisa dan masih punya cukup uang, Anda bisa memanfaatkan waktu ini untuk jalan-jalan ke destinasi wisata yang Anda inginkan.
11 Pergi ke Gramedia dan Baca Buku, Gratis!!!
Ya begitulah mental gratisan, jika Anda hobi membaca buku, maka Anda bisa menghabiskan waktu nganggur Anda dengan membaca buku di Gramedia.
Pastikan Anda membaca buku-buku yang sudah tersobek plastik covernya, jangan ngumpet terus menyobeknya sendiri, itu sih kerjaan saya. 🙂
Jika Anda memang sangat ingin membacanya, Anda bisa izin terlebih dahulu ke petugas untuk membukakan cover plastik buku yang akan Anda baca tersebut. Insya Allah diperbolehkan.
12 Belajar Hal-hal Baru
Serius, mempelajari hal baru itu menyenangkan!
Hidup Anda menjadi lebih hidup dan tidak hanya diam di tempat saja. Bahkan kadang bisa membuka peluang-peluang baru.
Pilihlah hal baru yang akan Anda pelajari dan sesuai dengan minat Anda, tidak mesti sesuai dengan sesuatu yang sudah Anda pelajari. Berpikirlah out of the box!
Saya contohnya, hanya lulusan Diploma teknik produksi, tapi bisa membuat situs yang sedang Anda baca sekarang ini. Kalau bukan karena keinginan mencoba hal-hal baru, ya tidak akan mungkin Anda bisa membaca blog saya seperti sekarang ini.
Mumpung Anda sedang vakum, inilah waktu yang tepat untuk belajar hal-hal baru yang telah lama Anda inginkan, namun terkendala dengan terbatasnya waktu.
13 Mengasah Keahlian
Jika Anda seorang lulusan desain interior misalnya, selagi nganggur maka Anda bisa memanfaatkan waktu luang Anda tersebut dengan mengasah keahlian Anda lebih dalam lagi, terutama dalam hal mendesain.
Dengan memperbanyak latihan menggunakan software yang biasa Anda gunakan untuk mendesain. Untuk referensi, Anda bisa mencarinya di Google maupun Youtube, sangat bejibun ilmu-ilmu yang ada disana.
Karena mempertajam keahlian bukan hanya dilakukan di tempat kursus saja, eksplorasi dan pengalaman trial and error yang Anda lakukan sendiri itu lebih berharga.
14 Berbakti Kepada Orangtua
Anda masih memiliki orangtua?
Jika iya, maka manfaatkanlah waktu nganggur Anda dengan melakukan bakti kepada orangtua. Anda bisa membantu meringankan pekerjaan rumah, seperti cuci baju, cuci piring, membersihkan rumah, dan lain sebagainya.
Ketika Anda sudah bekerja nanti, mungkin Anda akan sibuk dan bisa jadi tidak sempat melakukan hal-hal tersebut.
Dan jangan lupa untuk meminta doa kepada kedua orangtua agar dimudahkan dalam mendapatkan pekerjaan. Meskipun tanpa Anda perlu minta, mereka akan selalu mendoakan yang terbaik untuk Anda.
15 Mengerjakan Segala Hal yang Bisa Membuka Pintu Rezeki Anda
Apa saja hal-hal yang bisa membuka pintu rezeki Anda? Silahkan lihat di artikel 10 amalan pembuka pintu rezeki.
Saya sudah menuliskannya panjang lebar untuk Anda, silahkan baca dan amalkan. Insya Allah, hal-hal tersebut bisa memuluskan langkah Anda untuk mendapatkan pekerjaan.
Jadi, aktivitas ini bukan hanya sekedar ‘membunuh’ waktu luang Anda, tapi juga akan memberikan efek positif yang luar biasa bagi kehidupan Anda.
Penutup
Jangan jadikan pengangguran sebagai alasan bagi Anda untuk bermalas-malasan. Karena ada berbagai macam aktivitas yang bisa Anda kerjakan sehingga membuat waktu nganggur Anda menjadi lebih bermakna dan bermanfaat.
Silahkan tekan salah satu tombol share di bawah untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman Anda yang masih nganggur.
Semoga bermanfaat.
Leave a Reply